Mengulas Adobe Premiere Pro 2018: Klasik yang Masih Dicari Editor Video

Diposting pada

Adobe Premiere Pro 2018 pernah menjadi standar emas untuk software edit video di masanya. Tidak sedikit editor profesional hingga pemula yang memilih versi ini karena stabil, kaya fitur dan kompatibel untuk berbagai perangkat. Dengan perpaduan antarmuka ringkas dan performa yang handal, Premiere Pro 2018 menjadi jalan pintas banyak orang untuk membuat video profesional tanpa ribet.

Pilihan fitur yang semakin lengkap serta kemampuan menangani proyek besar membuat software ini tetap relevan bahkan setelah bertahun-tahun. Banyak content creator, filmmaker, dan youtuber di Indonesia memulai kariernya dengan Premiere Pro 2018 sebelum memutuskan upgrade ke versi lebih baru.

Fitur Utama Adobe Premiere Pro 2018

Versi 2018 membawa sejumlah pembaruan yang terasa nyata dibanding generasi sebelumnya. Mulai dari tata letak yang lebih rapi, proses edit yang ringan, hingga pengelolaan file yang bebas repot.

Antarmuka Pengguna yang Fleksibel

Premiere Pro 2018 punya workspace (tata letak kerja) yang bisa diatur sesuai kebutuhan siapa saja. Panel-panel seperti timeline, efek, dan preview video bisa dipindahkan dengan mudah.

Kelebihan Workspace Premiere Pro 2018:

  • Drag and drop panel tanpa batas.
  • Layout bisa disimpan untuk digunakan di berbagai proyek berbeda.
  • Navigasi simple, cukup dengan klik atau shortcut keyboard.
  • Cocok untuk pengguna monitor kecil hingga besar.

Dengan workspace seperti meja kerja yang bisa diatur ulang, editor tidak perlu membuang waktu mencari tombol atau menu tersembunyi. Semuanya ada di depan mata.

Baca Juga:  CorelDRAW Keunggulan dan Rekomendasi Penggunaannya

Dukungan Format File Luas

Premiere Pro 2018 sangat fleksibel dalam membaca dan mengolah berbagai format video serta audio. MP4, MOV, AVI, bahkan file dari kamera profesional bisa langsung diedit tanpa konversi manual.

Keunggulan lain:

  • Eksport ke beragam resolusi, mulai dari SD sampai 4K.
  • Integrasi mulus dengan After Effects, Photoshop, dan Audition.
  • Import file drag-and-drop langsung dari folder mana saja.
  • Dukungan codec terbaru untuk pekerjaan broadcast atau YouTube.

Bagi editor yang sering menerima video dari berbagai sumber, fitur ini jelas menghemat banyak waktu.

Fitur Editing yang Lengkap

Premiere Pro 2018 menyediakan tool yang cukup lengkap, dari color grading sampai pengeditan multi-cam dalam proyek besar.

Beberapa tools penting:

  • Lumetri Color untuk koreksi warna profesional dan grading film.
  • Pilihan efek transisi yang halus dan bisa diatur durasinya.
  • Editing multi-cam, cocok untuk konser atau interview multi-anggota.
  • Keyframe sederhana untuk animasi efek statis maupun dinamis.
  • Adjustment audio, termasuk auto-ducking, noise reduction, dan EQ.

Editor bisa menghasilkan video dengan kualitas bioskop, bahkan hanya dengan beberapa klik.

Performa dan Optimasi Kinerja

Premiere Pro 2018 membawa perbaikan di sisi kecepatan dan stabilitas. Software ini sudah mendukung teknologi GPU terbaru, sehingga proses render video lebih cepat dan mengurangi risiko crash.

Poin performa yang menonjol:

  • Render preview dan exporting lebih cepat daripada versi sebelumnya.
  • Optimasi timeline, editing video 4K tanpa ngelag (dengan hardware yang sesuai).
  • Manajemen cache yang lebih baik, membuat kerja panjang tetap stabil.
  • Auto-save lebih sering, mencegah kehilangan data jika listrik mati atau PC error.

Kamu tidak lagi perlu menunggu lama tiap rendering video, sehingga bisa lebih produktif.

Baca Juga:  Cara Menghasilkan Uang dengan Skill Photoshop di Tahun 2025

Pengalaman Pengguna dan Kelebihan Premiere Pro 2018

Premiere Pro 2018 bukan hanya soal fitur, tapi juga soal kenyamanan dan support ke pengguna baru serta lama. Dukungan Creative Cloud memperluas kemampuan kolaborasi.

Kustomisasi dan Kolaborasi Proyek

Kerja tim makin mudah karena Adobe menyediakan fitur sharing project. Satu file proyek bisa diakses bersama tanpa harus ribet mengirim ulang data besar.

Manfaat dalam kolaborasi:

  • Project sharing memudahkan revisi dari anggota tim beda kota.
  • Fitur proxy editing untuk edit video resolusi besar di laptop menengah.
  • Setiap revisi otomatis tersimpan, sehingga versi lama tetap aman.
  • Kontrol akses, siapa yang bisa edit atau hanya melihat proyek.

Dengan pengaturan akses dan revisi file, workflow tim jadi bebas konflik data.

Download adobe premiere pro cc 2018 full versi

Akses ke Sumber Daya dan Tutorial

Salah satu kekuatan Adobe Premiere Pro ada pada ekosistem tutorial dan komunitas yang sangat aktif. Baik lewat YouTube, forum, ataupun website resmi.

Sumber belajar gratis dan berbayar tersedia banyak:

  • Video tutorial langkah demi langkah langsung dari Adobe dan kreator top.
  • Komunitas diskusi di forum maupun grup Facebook.
  • Blog, plugin gratis, serta file preset untuk mempercepat editing.
  • Dukungan FAQ resmi yang rutin diperbarui oleh Adobe.

Bahkan pemula bisa menguasai dasar-dasar editing dalam waktu singkat.

Stabilitas dan Dukungan Update

Waktu masih aktif, Premiere Pro 2018 rutin mendapat update untuk memperbaiki bug dan menambah fitur baru.

Keunggulan stabilitas:

  • Update berkala menambah kenyamanan dan menghilangkan error.
  • Support teknis Adobe siap membantu jika ada masalah.
  • Lisensi original lebih aman terhadap crack atau virus jahat.

Walaupun sekarang versi 2018 sudah digantikan edisi terbaru, banyak user masih bertahan karena sudah percaya stabilitasnya.

Baca Juga:  Adobe Premiere Pro CC 2015: Solusi Editing Video Ringan untuk PC Spek Rendah

Kesimpulan: Masih Layak untuk Siapa?

Premiere Pro 2018 menawarkan fondasi kuat bagi siapa saja yang ingin serius di editing video. Fitur penting seperti workspace fleksibel, dukungan file luas, dan tools profesional menjadikannya tetap relevan.

Kelebihan:

  • Tampilan sederhana tapi canggih.
  • Editing audio, video, color grading sangat lengkap.
  • Kompatibel untuk PC dengan spesifikasi sedang.
  • Banyak tutorial dan komunitas membantu.

Kekurangan:

  • Tidak semua fitur terbaru tersedia, terutama pada workflow cloud.
  • Dukungan update resmi sudah beralih ke versi baru.
  • Beberapa plugin atau codec modern mungkin tidak kompatibel.

Untuk pemula yang ingin belajar dasar editing, atau editor profesional yang butuh stabilitas, Premiere Pro 2018 tetap bisa jadi pilihan di tahun ini. Namun, jika menginginkan fungsi kolaborasi terbaru atau performa ekstra untuk proyek 8K atau VR, sebaiknya pertimbangkan upgrade ke versi yang lebih mutakhir. Pilihan ada di tangan dan kebutuhanmu. Kalau Mau Ambil DISINI Softwarenya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *